8/11/14, 03:00 WIB
SURABAYA – Final ideal tercapai di tunggal putra dewasa Djarum Sirnas Jatim Open 2014. Dua unggulan teratas, Sony Dwi Kuncoro (Tjakrindo Master) dan Alamsyah Yunus (JR Enkei), berhadapan di partai puncak setelah mengalahkan lawan masing-masing di semifinal yang berlangsung di GOR Sudirman, Surabaya, tadi malam (7/11).
Sony kembali ke final setelah menumbangkan Nugroho Andi Saputro (JR Enkei). Dia bersusah payah dengan kemenangan rubber game 14-21, 21-19, dan 21-8. Usaha keras Sony kemarin patut diapresiasi. Sebab, dia baru saja menjalani program penyembuhan cedera punggung yang kerap menghantui penampilannya.
”Saya main sabar dan selalu memberikan bola panjang buat Nugroho, terutama sejak game kedua,” ungkap Sony kepada Jawa Pos.
Sementara itu, langkah lebih mudah didapat Alamsyah. Dia melangkah ke final tanpa berkeringat banyak. Lawannya di partai semifinal, Jeffer Rosobin, mundur lantaran cedera.
Aroma revans sangat kental dirasakan Sony. Sebab, dia tak mampu berkutik saat kalah dua game langsung oleh Alamsyah di sirnas Bali September lalu. ”Besok (hari ini, Red) yang penting main lepas dan all-out saja sekalian revans sama Alam,” ucap Sony.
Secara fisik, Alamsyah memang lebih diuntungkan karena hanya beberapa menit menyelesaikan laga semifinal kemarin. ”Memang di semifinal hanya main sebentar. Tetapi, di final besok, lawannya juga bukan sembarangan,” ujar Alamsyah.
Alamsyah menilai, permainan Sony secara kualitas tidak jauh berbeda dengan dirinya. Tapi, menurut dia, Sony mendapat banyak keuntungan lantaran bermain di Surabaya yang merupakan kandangnya. ”Kami ketemudi Bali, saat itu menang straight game. Tetapi, di Surabaya, situasinya beda, dukungan tuan rumah bisa jadi senjata dia,” tegasnya.
Sementara itu, di sektor tunggal putri, jagoan Jatim Tike Arieda Ningrum mampu mengandaskan Jauza Fadhila Sugiarto (PBSI DKI Jakarta) dengan hasil 21-13 dan 21-19. Keunggulan pengalaman jadi pembeda dalam laga tersebut. Di final, Tike akan menghadapi Ganis Nurrahmadani (Pertamina Fastron) yang di semifinal kemarin mengalahkan Renna Suwarno (Victory Bogor) 21-18, 21-11.
”Final lawan Ganis, bisa dibilang musuh bebuyutan,” terang Tike, yang juara di Sirnas Jatim 2013. ”Inginnya sih mengulang prestasi tahun lalu, karena sirnas tahun ini saya juga belum dapat juara. Sekali ke final di Makassar, kalah sama Adriyanti Firdasari,” sambungnya.
0 komentar:
Posting Komentar