Prosesor Powerful Ramah Kantong
Tiga Produk Baru AMD
3/08/14, 17:06 WIB
Foto Ilustrasi: Prosesor A10-7850K merupakan pendahulu dari A10-7800 yang dilaunching pada Januari lalu. (Dhimas Ginanjar/Jawa Pos)
JAKARTA – AMD, perusahaan pengembang prosesor komputer asal Amerika Serikat, tak berhenti berinovasi dengan produk-produk baru. Kali ini, AMD memperkenalkan tiga prosesor baru dari keluarga APU (Accelerated Processing Units). Yakni, seri A10-7800, A8-7600, dan A6-7400K.
Sama seperti produk generasi Kaveri sebelumnya, ketiga prosesor itu sudah dilengkapi dengan kartu grafis.
Untuk produk kali ini, seri A10-7800 adalah yang tertinggi. Yakni, menggunakan total 12 cores yang terdiri atas 4 CPU dan 8 otak pemroses grafis. Prosesor itu diklaim mampu menyajikan kinerja yang responsif dalam menjalankan berbagai kegiatan. Baik untuk kegiatan kantoran maupun game spesifikasi tinggi.
Kartu grafis yang sudah tertanam dalam prosesor ini ditenagai oleh AMD Radeon R7 Series. Meski dalam satu kepingan prosesor, kinerja CPU dan pengolah grafis tetap berjalan dengan baik. Itu dikarenakan Heterogeneous System Architecture (HSA) yang membuat keduanya bekerja bersama dengan memisahkan tugas komputasi menuju core yang tepat.
Menurut Bernd Lienhard, corporate vice president AMD, AMD APU seri A akan memberikan pengalaman terbaik bagi penggunanya. Apalagi, prosesor ini juga didukung AMD Mantle API yang dioptimalkan untuk programmer dan pengembang game.
’’Bisa memaksimalkan kinerja game dan menciptakan game dengan lebih baik dan lebih cepat,’’ ujarnya dalam siaran pers yang diterima Jawa Pos.
Sedangkan untuk AMD APU A8-7600 dan AMD A6-7400K, disebutkan Lienhard lebih cocok untuk menjalankan aplikasi harian, termasuk pekerjaan kantoran di PC. Dengan sama-sama menggunakan motherboard seri FM2+, ketiga prosesor ini juga hemat energi karena hanya memakan 45 watt listrik.
’’Pengguna dapat membangun sistem PC mungil untuk kebutuhan game maupun home theatre,’’ imbuhnya.
Seperti saat merilis produk-produk terdahulu, AMD melepas ketiga prosesornya dengan harga yang cukup terjangkau. Untuk AMD A10-7800 dilepas ke pasaran di kisaran harga USD 155 (sekitar Rp 1,8 juta), A8-7600 USD 105 (sekitar Rp 1,25 juta), dan seri A6-7400K menjadi yang termurah dengan harga USD 77 (sekitar Rp 910 ribu).
Developer Kit untuk Opteron 64-bit
Tidak hanya prosesor APU, dalam waktu dekat, AMD juga akan mengumumkan ketersediaan AMD Opteron A1100-Series developer kit. Yakni, prosesor 64-bit AMD pertama berbasis ARM dengan nama sandi Seattle.
Prosesor itu menjadi penanda bahwa AMD adalah perusahaan pertama yang menyediakan platform server berbasis ARM Cortex-A57 untuk sasaran para pengembang aplikasi. Untuk mendapatkannya, para pengembang software dan hardware terpilih bisa mengajukan permohonan langsung melalui website AMD.
General Manager and Vice President Server Business Unit AMD Suresh Gopalakrishnan mengatakan, pihaknya sudah menerapkannya pada ekosistem utama. Mulai dari pengembang firmware, system operasi, dan tools providers. ’’Kami mengambil langkah berikutnya. Menata datacenter yang berbasis pada model bisnis terbuka dari inovasi ARM,’’ terangnya.
Paket hardware server ARM 64-bit dipatok dengan harga USD 2,999 atau sekitar Rp 35 juta. Mereka yang membelinya akan mendapatkan paket dalam kemasan microATX. Di dalamnya, ada proses AMD Opteron A1100-Series dengan 4 core,dua RAM DDR3 16 GB, interface Linux berbasis Fedora dari Red Hat, hingga Java 7 dan Java 8 untuk bekerja dengan ARM 64-bit.
0 komentar:
Posting Komentar